Friday, May 31, 2013

Sebuah Percakapan Hamba Tuhan dengan Anaknya



Suatu hari ada percakapan seorang hamba Tuhan dengan anaknya yang masih kecil. 
 Hamba Tuhan bertanya: “Anakku, kamu tahu gak mengapa Allah menciptakan manusia dari debu tanah?” 
 Sejenak anak kecil itu terdiam... mengkerutkan alisnya... menandakan dia sedang berpikir keras... Beberapa waktu kemudian anak kecil itu tersenyum lebar kepada ayahnya...
 “Aku tahu jawabannya!” seru anak kecil itu...
 “Apa jawabannya?” sahut hamba Tuhan. 
 Anak kecil itu melangkah dengan pasti ke sebuah kursi, kemudian duduk dengan mantap... bagaikan seorang guru yang akan memberikan penjelasan kepada muridnya.
 Dengan wajah sangat serius dan tatapan mata yang tajam anak kecil itu berkata: “Kita harus bersyukur kepada Allah karena manusia diciptakan dari debu tanah... sebab jika tidak, maka pasti akan gawat sekali!!!”
 Hamba Tuhan penasaran: “Gawat bagaimana maksudmu?”
 Anak kecil itu menjawab dengan pelan: “Gawat... sungguh gawat... karena semua orang mati pasti tidak akan dikubur di dalam tanah... tetapi... mereka akan disimpan di dalam lemari besi!”
 Hamba Tuhan itu semakin penasaran:  “Lho kok bisa?”
 Anak kecil itu membetulkan posisi duduknya sebelum memberikan penjelasan lebih lanjut kepada ayahnya yang sedang penasaran...
 Kemudian anak kecil itu berkata: “Begini yah... ketika ayah menguburkan orang mati kan ayah berkata: dari debu kembali ke debu!... dan beberapa waktu kemudian orang mati tersebut memang menjadi debu... Nah kalau manusia diciptakan dari emas, maka ayah akan berkata: dari emas kembali ke emas!... dan pasti orang mati tersebut akan menjadi emas... Supaya kuburnya tidak digali dan dicuri, makanya orang mati tidak dikubur di dalam tanah tapi di dalam lemari besi... kan kalau sudah berubah menjadi emas masih tersimpan dengan baik!”
 Hamba Tuhan: @#$%^&*!
Hanya di tangan Allah saja... debu yang hina menjadi kehidupan yang mulia!!!

0 comments:

Post a Comment